![]() |
sumber : https://en.wikipedia.org |
Accolon adalah karakter dari legenda
Arthurian yang keluar dalam romansa Perancis dan Le Morte d’Arthur. Dia juga
keluar dalam karya-karya modern berikutnya sesuai kisah sumbernya, siklus
Arthurian.
Le Morte d’Arthur
Dalam kisah Le Morte d’Arthur karya Thomas
Malory, Accolon atau disebut Sir Accolon merupakan ksatria dari Gaul(Gallia).
Dia dijadikan sebuah objek dari penyihir Morgan le Fay(Saudara tiri Arthur)
untuk menjadi raja.
Awalnya dalam kisah siklus Post-Vulgate,
Morgan de Fay digambarkan mencintai Accolon. Malory mengatakan bila Morgan rela
membunuh suami dan saudaranya demi menjadikan Accolon sebagai raja.
Morgan de Fay berpikir dapat menjadikan
Accolon sebagai contoh raja yang baik. Beberapa cara yang dipikirkannya mulai
dari permintaan kepada iblis hingga menggunakan sihirnya. Dia juga berpikir
untuk memohon langsung kepada para bangsawan Inggris.
Dalam buku Malory tersebut awalanya Accolon
digambarkan sedang berburu bersama Arthur dan Urien. Mereka memutuskan untuk
berkemah di hutan karena tidak tahu arah jalan pulang. Lalu mereka terbangun
pada sebuah ilusi di atas kapal peri milik Morgan.
Accolon terbangun pada sebuah tanah lapang.
Morgan tiba-tiba muncul di hadapannya dan memberikan Excalibur milik Arthur.
Setelah itu Accolon diperingati untuk menggunakannya pada perang berikutnya.
Pertempuran berikutnya tersebut adalah duel
dengan seorang ksatria misterius. Sejatinya identitas ksatria misterius
tersebut adalah Arthur. Saat itu Arthur tidak sadar bahwa Excalibur yang dia
bawa adalah yang palsu. Mereka berdua saling bertarung tanpa mengetahui
identitas lawan masing-masing.
Dalam pertempurannya Excalibur(palsu) milik
Arthur patah. Dengan segera dia sadar bahwa lawannya membawa pedang yang asli.
Dia berspekulasi bahwa ada seorang penghianat yang memberikan Excalibur pada
lawannya itu. Lalu Arthur kalah dalam duel tersebut.
Arthur terus bertahan dengan perisai yang
dibawanya. Dia tidak dapat melakukan perlawanan. Alih-alih Nimue(Lady of the
Lake) menggunakan sihir agar Excalibur terbang dan kembali ke tanggan Arthur.
Setelah Excalibur kembali, Arthur melancarkan
serangannya. Dia melukai Accolon secara fatal. Setelah itu Arthur sadar bahwa
lawannya adalah Accolon. Arthur memutuskan untuk tidak menghukumnya karena
kejadian ini. Dia sadar bahwa ini adalah ulah Morgan.
Karena lukannya tersebut empat hari
setelahnya Accolon meninggal dunia. Arthur mengirim jasad tersebut kepada
Morgan le Fay. Lalu Morgan de Fay mencoba mencuri kembali Excalibur dan
mendapatkan sarung pedangnya. Lalu dia buang sarung pedang tersebut ke danau.
Dalam kisah selanjutnya Morgan mengetahui
sepupu Accolon bernama Manassen. Dia menyelamatkannya pada kejadian tertentu
yang hampir merengut nyawa Manassen. Dia juga membunuh orang yang menculik
Manassen.
Pranala Sumber :
Comments
Post a Comment