 |
| sumber : https://en.wikipedia.org |
Ksatria Paling Murni
Galahad adalah anak tidak sah dari Sir
Lancelot dan Elaine. Dia terkenal akan keberanian dan kemurnian hatinya.
Galahad merupakan salah satu dari tiga ksatria yang menemukan Cawan Suci.
Karena kemurnian hatinya dia dapat minum dari cawan tersebut.
Sebelumnya dalam pencarian Cawan Suci yang
menyandang gelar Pahlawan Cawan Suci adalah Sir Percival. Namun seiring
banyaknya roman yang mengisahkan Galahad, gelar Sir Percival mulai melebur dan
digantikan oleh Galahad.
Lahir dari Hubungan Tidak Sah
Raja Pelles mengetahui sebuah takdir bahwa
anaknya Elaine akan mengandung ksatria terhebat sepanjang masa. Anak itu akan
terlahir dari hubungan tidak sah Elaine dan Lancelot. Raja Pelles juga
mengetahui fakta hubungan gelap Lancelot dan Guinevere.
Raja Pelles mencari seorang penyihir terkenal
yang dapat merubah Elaine menyerupai Guinevere. Untuk itu penyihir Dame Brussen
dipanggil dan melakukan perintahnya. Dame Brussen memberikan sebuah cincin
ajaib untuk Pelles dan diserahkan ke Elaine.
Elaine yang berpenampilan Guinevere
mengahabiskan malam bersama Lancelot. Hubungan itu menghasilkan benih yang
tumbuh di perut Elaine yaitu Galahad. Tanpa Lancelot sadari Elaine mengandung
anaknya.
Suatu ketika Lancelot mengetahui rencana
licik itu dan menghunuskan pedang ke Elaine. Elaine menjelaskan bahwa ia
mengandung anak mereka. Seketika Lancelot menyarungkan pedangnya. Lancelot
pergi ke pengadilan Arthur untuk menjelaskan situasinya dan tidak pernah
kembali ke Elaine.
Galahad
Galahad adalah anak dari hubungan tidak sah.
Ayahnya Lancelot bahkan tidak menikahi ibunya lalu pergi dan tak kembali.
Ibunya meninggal karena cintanya tidak terbalas oleh Lancelot.
“Galahad” sebenarnya nama masa kecil Lancelot
sekaligus nama aslinya. Anak yang lahir dari hubungan itu diberi nama asli
ayahnya, Galahad. Anak itu diramalkan akan melampaui ayahnya di masa depan.
Semenjak kelahiranya Galahad dibesarkan di
sebuah biara. Dia tumbuh pada asuhan seorang biarawati di sana. Dia
menghabiskan masa mudanya tanpa kasih sayang orang tuanya.
Siege Perilous dan Ksatria Meja Bundar
Ketika Galahad telah dewasa ia dipersatukan
kembali dengan ayahnya. Dia berhasil menjalani ujian untuk menjadi seorang
ksatria dan dibawa oleh seorang ksatria tua menuju Camelot.
Secara tidak sengaja Galahad menduduki Siege
Perilous yang kosong. Siege Perilous adalah kursi yang disediakan Merlin untuk
seorang yang akan berhasil dalam pencarian Cawan Suci. Bagi orang yang tidak
pantas akan berakibat fatal, tetapi Galahad berhasil mendudukinya.
Raja Arthur dibuatnya kagum. Arthur membawa
Galahad ke sungai tempat di mana “Pedang di Batu” berada. Arthur mengujinya untuk mengangkat
pedang itu dan Galahad melakukan itu dengan mudahnya.
Arthur yang takjub menyatakan Galahad sebagai
ksatria terhebat di dunia. Galahad diundang secara langsung oleh raja untuk
menjadi bagian Ksatria Meja Bundar.
Pencarian Cawan Suci
Beberapa orang ksatria ditugaskan untuk
mencari Cawan Suci. Dari banyaknya ksatria hanya tersisa Galahad, Percival, dan
Bors. Mereka telah menjelajahi daratan Eropa serta Timur Tengah dan tidak dapat
menemukannya.
Mereka berlayar menaiki sebuah kapal untuk
kembali dari pencariannya. Ada pula cerita bahwa Cawan Suci berada di pulau
suci Sarras karena saran Raja Pelles mereka berlaryar ke sana. Sebelum sampai secara
ajaib Cawan Suci telah berada di atas kapal mereka.
Setelah melihat Cawan Suci hatinya terunggah.
Tanpa alasan yang jelas Galahad meminta kepada cawan untuk mati. Cawan
mengabulkan permintaan tersebut dan mengangkat Galahad ke surga. Kejadian itu
dilihat oleh Percival dan Bors.
Setelah kejadian itu Cawan Suci tidak
menunjukan sosoknya lagi. Bahkan tidak ada lagi ksatria yang memiliki hati
semurni Galahad untuk menemukannya.
Pranala Sumber :
Comments
Post a Comment