![]() |
sumber : https://en.wikipedia.org |
Perburuan Liar
Perburuan Liar atau disebut Wild Hunt
merupakan mitos orang Eropa mengenai kelompok supranatural(elf atau peri atau
pula arwah manusia). Pemimpin dari perburuan tersebut sering dikaitkan dengan
Woden(Dewa Odin) atau orang-orang legendaris.
Para kelompok arwah yang disebut pemburu itu
melakukan perjalanan menyusuri daerah Eropa. Siapa pun yang melihat mereka akan
diseret ke neraka atau negeri peri atau juga mengikuti perjalanan mereka.
Masyarakat percaya bahwa mati atau terkena wabah lebih baik daripada terseret
rombongan Permburuan Liar.
Herla King dikenal juga sebagai Harlequin
merupakan sosok pemimpin Perburuan Liar di Jerman. Herla sebelumnya merupakan
raja lengendaris Ingris. Dipercaya bahwa Herla selalu menampilkan sosoknya
setiap tiga ratus tahun sekali bersama kelompok Perburuan Liar.
Herla dan Raja Kurcaci
Suatu ketika Herla melakukan perjalanan. Dia
istirahat di sebuah hutan kuno dan meminta anak buahnya meninggalkannya.
Setelah ditinggalkan dia berbaring di bawah sebuah pohon dan tertidur.
Suara gemerisik terdengar dari arah semak
belukar. Dia mendapati dirinya untuk mempersiapkan kemungkinan diserang. Namun
yang dia dapati adalah kambing gunung besar yang dinaiki oleh sesosok kurcaci.
Kurcaci tersebut memberitahu Herla bahwa
rakyatnya memilih Herla untuk datang ke pernikahan sang kurcaci. Herla dianggap
sebagai satu-satunya raja yang memiliki kebijaksanaan untuk menghadirinya.
Kurcaci tersebut mengaku sebagai raja para
kurcaci dan meminta Herla bertukar janji untuk menghadiri acara pernikahannya.
Perjanjian itu diikat oleh minuman di tanduk yang mereka gilir untuk diminum.
Setelah kurcaci itu pergi Herla kembali ke
rombongannya. Dia menggangap kejadian itu hanya delusi setengah tidurnya.
Pernikahan Herla
Herla menikahi seorang putri raja Perancis.
Ketika pernikahannya digelar raja kurcaci menghadirinya sesuai janji dan
membawa pelayannya. Para kurcaci bersikap sangat sopan dan rakyat Inggris
merasa dihormati.
Pesta pernikahan itu dibuat sangat indah oleh
para kurcaci. Tempatnya dipenuhi dekorasi permata, gelas-gelas yang disediakan
terbuat dari emas dan perak, lalu juga anggur berkualitas dituangkan ke
dalamnya.
Pernikahan Raja Kurcaci
Ketika pernikahan raja kurcaci digelar, Herla
dituntun melewati sebuah gua kecil. Rombongan Herla melewatinya dan semakin ke
dalam semakin besar ukuran gua tersebut. Tiba-tiba banyak cahanya yang menyala
dan ribuan kurcaci ada di sana.
Mereka menggelar pernikahan tersebut dengan
meriah. Herla dan para ksatrianya ditunjuk sebagai saksi pernikahan. Dengan
begitu janji mereka berdua telah terpenuhi.
Sebuah Peringatan
Sebelum meninggalkan gua raja kurcaci memberi
peringatan kepada Herla. Dia diperingatkan bahwa dunia telah berubah dan
diminta untuk tetap tinggal.
Herla menolak karena dia merindukan istrinya.
Raja kurcaci menaruh anjing pelacak di dipangkuan Herla. Herla diperingatkan
sekali lagi agar dia dan orang-orangnya turun sebelum anjing pelacak itu turun
duluan dan menyentuh tanah.
Akibat Melanggar Pantangan
Herla keluar dari gua mendapati dunia yang
terlihat berbeda. Dia menemui Seorang gembala keturunan Saxon yang sudah tua.
Saxon itu menjelaskan bahwa kerajaan Inggris sudah lama dikuasai Saxon.
Diceritakan pula ratu yang sangat kuno
menghilang diculik oleh kurcaci. Ratu itu adalah istri Herla. Herla menyadari
bahwa dirinya ditipu dan lebih dari itu dia tidak dapat mempercayai apa yang di
alaminya selama tiga hari itu.
Para prajuritnya turun dari kuda dan mencoba
memastikan keadaan. Tepat setelah kaki mereka menyentuh tanah tubuh mereka
menjadi debu seketika. Melihat hal itu raja Herla melarang prajurit yang
tersisa untuk turun dari kudanya.
Dia ingat peringatan raja kurcaci dan
menunggu anjing itu turun. Tetapi anjing itu tidak turun. Setelah itu Herla dan
pengikutnya dikisahkan menjadi pengembara abadi hingga kisahnya dikaitkan
dengan Perburuan Liar.
Pranala Sumber :
Comments
Post a Comment