Agravain


https://en.wikipedia.org/wiki/Agravain
sumber : https://en.wikipedia.org


Sir Agravain merupakan putra dari pasangan Raja Lot dan Anna atau dikenal sebagai Morgause(Saudara Morgan de Fay). Dia adalah anak tertua kedua kakaknya setelah Sir Gawain. Dia bersama saudara-saudara lainnya masuk ke dalam jajaran ksatria meja bundar. 

Dia secara diam-diam menyebabkan kebencian Gaheris pada adiknya sendiri Gareth. Dia juga terlibat beberapa kasus pembunuhan beberapa tokoh seperti Lamonak, Palamedes dan Dinadan. Bersama dengan Mordred dia mengekspos kisah asmara terlarang antara Guinevere dan Sir Lancelot.

Agravain dikenal sebagai orang dengan “tangan yang keras”. Dia sangat menyukai pertikaian. Dia adalah sosok ksatria yang tampan, tingginya melebihi Gawain serta cakap melakukan pekerjaannya. Karena itu dia termasuk ke dalam jajaran ksatria terhormat.

Dia juga sosok yang amat jahat. Dia merupakan ksatria yang sombong dan suka berkata kasar. Dia tidak memiliki belas kasihan dan rasa cinta, dalam hatinya hanya menumpuk kecemburuan. Walau begitu, dalam beberapa kasus dia dapat berlaku sopan dan terhormat.

Agravain membual pada saudara-saudaranya bila dia mau bercinta dengan orang yang bahkan tidak dia cintai. Gaheris menanggapinya dengan ejekan dan membuat Agravain marah. Agravain mendorong Gaheris ke lantai lantas mengangkat pedangnya. Perselisihan itu dihentikan oleh Gawain.

Dia juga ksatria yang menggambarkan kecemburuan. Ketika adiknya Gaheris lebih disayangi oleh Merlin, hatinya penuh rasa cemburu. Dia merasa diperlakukan tidak adil sebagai salah satu yang saudara tertua. Dia juga merasa lebih pantas dipuji daripada Gaheris.

Menurut ramalan Gaheris harus didahulukan untuk menjadi bangsawa. Dalam keadaan tersebut Agravain penuh kemarahan. Usianya lebih tua, dia merasa berhak untuk menjadi bangsawan pula. Akhirnya dia tidak sejutu dan menuntut dirinya untuk diangkat sebagai bangsawan juga oleh Raja Arthur.

Agravain dikalahkan oleh ksatria yang tidak diketahuinya dua kali berturut-turut. Ketika ksatria itu membunuh ibunya, serentak dia saudara-saudara lainnya marah. Lalu identitas asli ksatria itu terungkap, dia adalah Gaheris.

Walau Agravain mencintai ibunya dia senang akan kematian ibunya. Hal itu membuat Gaheris dibenci oleh saudara-saudaranya yang lain. Rasa cintanya telah dimakan kebencian bertahun-tahun yang dia simpan pada adiknya tersebut.

Ketika Gaheris berhasil ditangkap, Agravain mengharapkan hukuman mati Gaheri. Dia ingin sekali melihat wajah putus asa adiknya itu. Gawain menenangkan suasana dan menyarankan agar Gaheri tidak dibunuh. Hal itu membuat jengkel Agravain.

Dalam petualangan Sir Lancelot, Agravain mendapatkan kutukan  di lengan dan kaki kirinya. Dia melanjutkan perlajanan menyelamatkan orang yang dia cintai yaitu putri Raja Tradelmant. Setelah upaya penyelamatannya berhasil putri teresbut diserahkan ke Agravain walau pun Raja kurang setuju.

Dia bergabung dengan Duke Cambenic dan mendapatkan sebuah kastil. Di dalam kastil tersebut dia tinggal bersama Mordred. Karena pengaruh kutukan yang dia peroleh, setiap hari adalah penyiksaan baginya. Berbagai cara dia lakukan untuk menghilangkannya dan tidak ada yang berhasil.

Gawain menawari darahnya untuk menyembuhkan Agravain. Selain itu Gawain membujuk sir Lancelot dan sir Hector untuk melakukan hal yang sama. Hal tersebut membuat kutukan Agravain berhasil diangkat dari tubuhnya.

Dalam usaha pembunuhan Palamedes, Agravain adalah satu-satunya orang yang berbelas kasih. Dia menyarankan ke saudara-saudaranya untuk memberikan kesempatan. Namun Gawain menolak dan lantas memenggal Palamedes.

Ketika pencarian Cawan berakhir Dianadan penuh luka dalam tubuhnya, dia sekarat. Agravain dan Mordred sama-sama memiliki dendam padanya. Mereka bertempur dan Dinadan masih dapat menangkis serangan dari dua bersaudara itu. Namun dia mulai lemah dan Agravain berhasil menghabisinya.
Agravain adalah satu-satunya orang yang menyadari kisah Guinvere dan Lancelot. Lantas dia melaporkannya ke pada Raja Arthur dan melakukan investigasi. Dia menyusun rencana untuk mengekpos hubungan gelap tersebut.

Ketika Arthur pergi berburu di malam hari tanpa membawa Lancelot, Agravain dan beberapa ksatria mengawasi Lancelot. Setelah berhasil menguak kebenarannya, Lancelot menyerang mereka. Semua ksatria meninggal kecuali Agravain dan Mordred.

Setelah Guinevere ditangkap dan akan dihukum mati di tiang pancang, Agravain beranggung jawab memilih ksatria yang akan menjadi penjaga selama hukuman tersebut. Raja juga menyarankan Gaheris untuk menemaninya, walau dia tidak suka.

Lancelot datang menyelamatkan Guinevere. Para ksatria menyerangnya tetapi Lancelot dengan lincah membunuh mereka. Agravain sempat melakukan perlawanan juga dan meninggal di tangan Lancelot. Hal itu membuat Raja dan Gawain marah.

Pranala Sumber :

Comments