Sundace Kids

 

Sundance Kid

Harry Alonzo Longabaugh (1867 - 7 November 1908). Dia lebih dikenal sebagai Sundance Kid dan seorang penjahat sekaligus anggota Wild Butch milik Butch Cassidy di Old West Amerika.

Pertemuannya dengan Cassidy kemungkinan setelah Cassidy dibebaskan dari penjara sekitar tahun 1896. Setelah itu "The Wild Bunch" melakukan serangkaian perampokan kereta api dan perampokan bank terlama dalam sejarah Amerika.

Longabaugh melarikan diri dari Amerika Serikat bersama dengan Etta Place dan Butch Cassidy. Mereka melarikan diri dari kejaran pengejaran Agen Detektif Pinkerton. Ketiganya melarikan diri pertama kali ke Argentina dan kemudian ke Bolivia, tempat Cassidy dan Longabaugh terbunuh dalam baku tembak pada November 1908.

Awal Karir

Longabaugh lahir di Mont Clare, Pennsylvania pada 1867 dari penduduk asli Pennsylvania, Josiah dan Annie G. (née Place). Longabaugh adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Pada usia 15, ia melakukan perjalanan ke barat dengan kereta tertutup bersama sepupunya George.

Pada tahun 1887, ia mencuri pistol, kuda, dan pelana dari sebuah peternakan di Sundance, Wyoming . Dia ditangkap oleh pihak berwenang dan dijatuhi hukuman 18 bulan penjara oleh Hakim William L. Maginnis.

Selama dia berada ditahanan, dia mengadopsi julukan Sundance Kid. Setelah dibebaskan, ia kembali bekerja sebagai pekerja peternakan, dan ia bekerja di Bar U Ranch, Alberta, Kanada pada tahun 1891. Peternakan itu merupakan salah satu peternakan komersial terbesar saat itu. 

Longabaugh dicurigai ikut serta dalam perampokan kereta pada tahun 1892 dan perampokan bank pada tahun 1897 bersama lima pria lainnya. Dia menjadi terikat dengan kelompok yang dikenal Wild Bunch.

Longabaugh dilaporkan sangat cepat dengan pistol dan sering disebut sebagai seorang penembak. Namun dia tidak diketahui telah membunuh siapa pun sebelum baku tembak di Bolivia di mana dia dan Parker diduga terbunuh.

Dia menjadi lebih dikenal daripada Kid Curry , anggota gengnya yang bernama asli Harvey Logan. Curry membunuh banyak pria saat bersama geng.

Longabaugh berpartisipasi dalam baku tembak dengan para pengacara yang membuntuti geng yang dipimpin oleh George Curry ke tempat persembunyian Hole-in-the-Wall diWyoming. Dia dianggap telah melukai dua pria dalam baku tembak itu.

Beberapa orang terbunuh oleh anggota geng, termasuk lima petugas penegak hukum yang dibunuh oleh Logan. Poster buronan hidup atau mati dipasang di seluruh negeri. Memiliki hadiah sebesar $ 30.000 untuk informasi yang mengarah pada penangkapan atau kematian mereka.

Longabaugh dan Logan menggunakan pondok kayu di Old Trail Town di Cody, Wyoming sebagai tempat persembunyian. Mereka berdua berencana untuk merampok bank di Red Lodge, Montana.

Mereka kemudian mulai bersembunyi di Hole-in-the-Wall, yang terletak di dekat Kaycee, Wyoming. Dari sana, mereka dapat menyerang dan mundur karena ada rasa takut ditangkap. Alasannya mereka berada di tempat tinggi dan dapat dilihat oleh sekitarnya dari segala arah.

Detektif Pinkerton yang dipimpin oleh Charlie Siringo mengejar geng selama beberapa tahun.  Parker, Longabaugh, dan pendampingnya Etta Place meninggalkan Amerika Serikat pada 20 Februari 1901 di atas kapal Inggris Herminius ke Buenos Aires , Argentina.

Kematian

Seorang kurir menyampaikan daftar gaji untuk Tambang Perak Aramayo Franke y Cia pada 3 November 1908 dekat San Vicente Canton, Bolivia. Dia diserang dan dirampok oleh dua bandit Amerika bertopeng.

Para bandit kemudian melanjutkan ke kota pertambangan San Vicente. Mereka menginap di sebuah rumah kos kecil milik Bonifacio Casasola, seorang penambang. Casasola menjadi curiga terhadap mereka karena mereka memiliki bagal dari Tambang Aramayo.

Casasola memberi tahu petugas telegraf terdekat lalu dilanjutkan ke unit kavaleri Abaroa yang ditempatkan di dekatnya. Unit itu mengirim tiga tentara di bawah komando Kapten Justo Concha, dan mereka memberi tahu pihak berwenang setempat.

Walikota, sejumlah pejabatnya, dan ketiga prajurit dari Resimen Abaroa semuanya mengepung rumah itu pada malam 6 November. Para bandit kemudian melepaskan tembakan, membunuh salah satu tentara dan melukai yang lain dan memulai baku tembak.

Polisi dan tentara mendengar seorang pria berteriak dari dalam rumah sekitar jam 2 pagi, pada saat jeda dalam penembakan. Mereka mendengar satu tembakan dari dalam rumah, setelah itu jeritan berhenti, lalu mereka mendengar tembakan lagi beberapa menit kemudian.

Para prajurit memasuki rumah keesokan paginya dan menemukan dua mayat, keduanya dengan banyak luka tembak di lengan dan kaki. Salah satu dari mereka memiliki luka tembak di dahi dan yang lainnya memiliki luka tembak di pelipis.

Laporan polisi menduga dari posisi mayat-mayat bahwa satu bandit telah menembak rekannya yang terluka untuk membuatnya keluar dari kesengsaraannya. Lalu dia bunuh diri dengan peluru terakhirnya segera setelah itu.

Penyelidikan polisi Tupiza menyimpulkan bahwa orang-orang yang tewas adalah bandit yang telah merampok transportasi penggajian Aramayo. Namun pemerintah Bolivia tidak dapat mengidentifikasi mereka secara positif siapa mereka.

Mayat-mayat itu dikuburkan di pemakaman San Vicente. Mereka dikebumikan di dekat kuburan Gustav Zimmer, seorang penambang Jerman. Antropolog forensik Amerika Clyde Snow dan para peneliti berusaha menemukan kuburan pada tahun 1991, tetapi mereka tidak menemukan sisa-sisa dengan DNA yang cocok dengan kerabat Parker dan Longabaugh yang masih hidup.

Beberapa menyatakan bahwa satu atau kedua pria itu selamat dan kembali ke Amerika Serikat. Salah satu dari klaim ini adalah bahwa Longabaugh hidup dengan nama William Henry Long di kota kecil Duchesne, Utah.

Long meninggal pada tahun 1936, dan jasadnya digali pada bulan Desember 2008 dan menjalani tes DNA. Antropolog John McCullough menyatakan jasad Long tidak sesuai dengan DNA yang mereka dapatkan dari kerabat jauh Sundance Kid.

Pranala Sumber :

Comments